cover
Contact Name
Mohammad Rizki Fadhil Pratama
Contact Email
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
lp2m@umpalangkaraya.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota palangkaraya,
Kalimantan tengah
INDONESIA
Media Ilmiah Teknik Lingkungan
ISSN : 25021931     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
The publication of Media Ilmiah Teknik Lingkungan certainly participates in disseminating the results of community services conducted by lecturers and researchers especially from UM Palangkaraya and other universities. This edition contains 5 articles consisting of Environmental dan Environmental-based construction Engineering topics.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan" : 5 Documents clear
Penanganan Sampah di Kota Pulang Pisau Kabupaten Pulang Pisau Maretina Eka Sinta
Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL) Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.708 KB) | DOI: 10.33084/mitl.v3i1.638

Abstract

Sampah merupakan benda yang sudah tidak terpakai, baik berasal dari rumah tangga maupun pabrik sisa proses industri. Pengelolaan sampah merupakan suatu bidang yang berhubungan dengan pengaturan terhadap penimbunan, penyimpanan sementara, pengumpulan, pemindahan, pengangkutan dan pembuangan sampah dengan cara yang sesuai dengan prinsip-prinsip terbaik.penilitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana jumlah volume sampah dan cara penanganan sampah. Penanganan masalah sampah adalah sampel penilitian, sistem pengumpulan sampah, sistem pengumpulan sampah dan upaya pengelolaan sampah. Lokasi penelitian di Jl. Pulang Pisau. Objek penelitian adalah pengelolaan sampah. Sumber data berupa data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengamati langsung petugas sampah lapangan. Analisis data berdasarkan metode aritmatik. Untuk menghitung proyeksi jumlah penduduk Pulang Pisau tahun 2013-2020 menggunakan metode aritmatik yang dianggap lebih efesien karena menghasilkan standar deviasi terkecil. Bertambahnya jumlah penduduk sangat mempengaruhi jumlah sampah yang hasilkan setiap tahun. Berdasarkan Standar Departemen Kesehatan Republik Indonesia volume sampah per jiwa penduduk Indonesia adalah 0,0025 m³/jiwa/hari. Berdasarkan hasil proyeksi pertumbuhan penduduk, jumlah penduduk Pulang Pisau pada tahun 2020 yaitu 128.279 dengan volume sampah 320 m³/hari, sedangkan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau hanya mampu mengangkut sampah sebesar 18 m³/hari. Sedikitnya Tempat Penampungan sementara (TPS) di Kota Pulang Pisau membuat sampah-sampah banyak yang masih berserakan dijalan untuk itu Pemkab Pulang Pisau harus menambah jumlah TPS, serta menambah jumlah dump truck agar penanganan sampah di kota Pulang Pisau berjalan dengan lancar dan tidak ada lagi sampah yang berserakan. Pada Tempat Pembuangan Akhir TPA perlu adanya petugas yang mengawasi TPA tersebut sehingga para pemulung tidak menghambur sampah di TPA.
Air Tanah Dangkal Sebagai Sumber Air Bersih Kota Palangka Raya Sari Marlina
Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL) Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.519 KB) | DOI: 10.33084/mitl.v3i1.639

Abstract

Akhir tahun 2004, PDAM Kota Palangkaraya baru mensuplai 26% kebutuhan air bersih penduduk kota. Untuk pemenuhan kebutuhan air rumah tangga sebagian besar pend uduk menggunakan air tanah dengan cara membuat sumur dengan kedalaman berkisar antara 12 sampai 30 m (dangkal). Untuk mengetahui karakteristik hidrokimia airtanah dangkal dalam hubungannya dengan tingkat risíko kemungkinan terjadinya pencemaran air tanah dangkal dari limbah rwnah tangga telah dilakukan pendataan geologi, pengalaman dan pengukuran sifaat fisik dan kimia air di lapangan dan analisis laboratorium. Akuifer air lanah dangkal di daerah telitian tersusun dari satuan pasir kuarsa bersifat lepas (unconsolidatedsand) berukuran sedang sampai sangat kasar. Terdapat tiga lapisanakuifer di daerah ini mulai kedaiaman 10 m dari permukaan tanah setempat sampaí kedalaman 70 m. Antara lapísan akuifer diselingi lapisan lempung atau kaolin yang sifamya nidat menerus. Sejauh parameter yang dianalisis dari beberapa contoh air secara umum menggambarkan bahwa kualitas air masih mementhi syarat sebagai bahan baku air rumah seperti dipersyaratkan dalam keputusan Menteri Kesehatan RI No.416 Tahun 1990. Namun demikian dari data ammonia yang terdeiekri di seluruh sumur yang disurvei dan ditemukannya bakteri koli pada sejumlah sumur (Uosawo, 2006) maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi kontaminasi limbah rumah tangga pada air tanah dangkal. Bau kayu busuk dan kekeruhan (milky water) adalah persoalan lain yang perlu dicarikan solusinya agar air tanah aman digunakan sebagai air rumah tangga.
Industri Batik: Kandungan Limbah Cair dan Metode Pengolahannya Nani Apriyani
Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL) Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.614 KB) | DOI: 10.33084/mitl.v3i1.640

Abstract

Industri batik semakin meningkat setiap tahun seiring dengan kebutuhan konsumen. Peningkatan produksi batik juga berbanding lurus dengan banyaknya limbah yang dihasilkan. Limbah industri batik terdiri dari limbahpadat, cair dan gas sebagai hasil samping dari serangkaian proses pengolahan batik. Limbah cair industri batik merupakan limbah yang paling banyak dihasilkan dan berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Limbah cair ini dihasilkan akibat penggunaan pewarna sintetis dalam industri batik. Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengetahui karakteristik limbah industri batik yang seringkali ditemukan melebihi baku mutu yang disyaratkan,khususnya untuk parameter Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Dissolved Solid (TDS) dan Total Suspensed Solid (TSS). Upaya pengolahan limbah cair juga telah dilakukan dengan berbagai metode, baik secara fisika, kimia dan biologi, seperti elektroagulasi, sistem lumpur aktif, phytotreatment dan sebagainya.
Tanggapan Masyarakat Terhadap Rencana Pengembangan Kawasan Waterfront City Di Sungai Arut Pangkalan Bun Trissiyana Trissiyana
Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL) Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.509 KB) | DOI: 10.33084/mitl.v3i1.641

Abstract

Sungai Arut merupakan anak Sungai Lamandau, sungai ini memiliki panjang kurang lebih 250 Km, dengan kedalaman rata-rata 4 – 6 meter dan lebar rata-rata 36-100 meter. Panjang Sungai Arut yang dapat digunakan untuk alur pelayaran sepanjang 190 Km. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat tanggapan masyarakat pinggiran Sungai Arut mengenai rencana pengembangan Waterfront City pada pinggiran Sungai Arut Pangkalan Bun. Metode yang digunakan untuk acuan dalam analisis data pada penelitian ini memakai Metode Statistik Deskriptif, Metode statistic Nilai Rata-rata (Mean) dan Metode statistic, Nilai Presentase dengan menggunakan bantuan program SPSSversi 22. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor pengembangan kawasan dengan mean 3,82 menjadi faktor dengan nilai mean tertinggi yang mempengaruhi tingkat tanggapan masyarakat pinggiran Sungai Arut terhadap rencana pengembangan Waterfront City di sungai Arut Pangkalan Bun.
Evaluasi Pencegahan Bencana Kebakaran Lahan dan Hutan di Kab. Katingan Tahun 2016 Kamaliah Kamaliah; Muhammad Azhari; Sari Marlina
Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL) Vol 3 No 1 (2018): Media Ilmiah Teknik Lingkungan
Publisher : ​Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.06 KB) | DOI: 10.33084/mitl.v3i1.637

Abstract

ABSTRAK. Bencana merupakan peristiwa yang tidak diinginkan yang sering terjadi baik karena kesengajaan manusia atau dari faktor lingkungan. Kejadian bencana perlu di evaluasi untuk mengetahui efektivitas dari pada bentuk kegiatan pencegahan bencana tersebut. Misalnya mengenai bencana kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten katingan pada Tahun 2016. Jenis penelitian yang digunakan peneliti merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode studi kasus dan teknik pengumpulan data dengan observasi langsung serta kajian dokumen atau literatur. Dari hasil penelitian menjelaskan bahwa bentuk evaluasi pencegahan bencana kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten katingan di tahun 2016 diantaranya seperti adanya penyediaan sarana dan prasarana antisipasi penanggulangan kebakaran lahan, kebun dan hutan. Seperti pembuatan sumur bor, peningkatan kualitas sumberdaya manusia yaitu dengan cara membentuk masyarakat peduli api, sosialisasi mengenai dampak yang akan ditimbulkan dari bencana kebakaran lahan, kebuh, dan hutan. Memberikan peringatan dini serta membertegas hukum bagi pelaku pembakaran lahan, kebun, dan hutan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5